7 Makanan Penjaga Hati


Hati, organ yang mungkin paling sering diabaikan. Kita mungkin lebih antusias ketika berbicara tentang kolesterol, penyakit jantung, atau diabetes. Padahal hati mempunyai pekerjaan yang sulit dalam tubuh. Hati bertanggung jawab bagi lebih dari 500 fungsi sistem tubuh. Fungsi ini meliputi mengeluarkan racun dalam tubuh, menyimpan vitamin, mengendalikan metabolisme kolesterol dan lipid, serta mengatur hormon.

Agar hati Anda sehat, detoksifikasi tubuh dengan mengonsumsi makanan berikut ini.

Minyak zaitun
Asam lemak omega-3 yang tidak mengandung kolesterol, sangat baik untuuk membantu metabolisme dan fungsi hati. Minyak ini akan membersihkan hati dari racun dan timbunan lemak.

Apel
Buah berkulit merah atau  hijau ini membantu hati dalam kondisi prima. Cara kerjanya tidak langsung menekan hati, namun membersihkan racun melalui enzim pektin.

Sayur-sayuran

Sayuran hijau  merupakan pilihan yang baik untuk detoksifikasi hati. Pigmen hijau klorofil menyerap racun dalam tubuh dan mengeluarkannya dari tubuh melalui urin atau keringat. Selain sayuran hijau, Anda juga dapat memilih kembang kol yang mengandung glucosinolates sebagai antioksidan yang meningkatkan fungsi hati.

Bit
 
Sayuran berwarna merah ini memiliki kandungan flavonoid tinggi yang berfungsi memproduksi glutathione untuk membantu membersihkan hati.

Grapefruit dan lemon

Hati dapat didetoksifikasi dengan bantuan vitamin C. Grapefruit dan jeruk lemon atau jeruk nipis memenuhi jumlah yang tepat dari vitamin C sebagai penghasil enzim pembersih hati.

Kenari
 
Arginin yang terkandung dalam kenari merupakan asam amino yang dapat membersihkan tubuh dari racun.

Teh hijau
 
Minuman herbal ini dapat dinikmati setiap hari. Cara terbaik adalah tanpa penambahan gula. Katekin teh hijau akan berfungsi sebagai antioksidan.

Mari kita mulai mendetoksifikasi tubuh kita. (intisari)


 


No comments:

Post a Comment