Hasil survei Burst Media menunjukkan bahwa para ibu merupakan kelompok konsumen yang paling mungkin menyukai sebuah brand di media sosial —terkhusus di Facebook. Sebanyak 58 persen dari para ibu telah melakukan hal tersebut, sekaligus untuk menunjukan kesetian mereka kepada brand tertentu.
Survei Burst Media tersebut diselenggarakan di Amerika Serikat, dengan melibatkan 1.453 responden. Survei ini dilakukan untuk melihat bagaimana para pengguna internet (baca: konsumen) berinteraksi menggunakan media sosial. Survei ini juga melihat bagaimana blog atau blogger mempengaruhi para pembacanya, serta dampak iklan di media sosial.
Lewat survei ini terungkap juga beberapa alasan orang –termasuk para ibu— untuk memutuskan mengikuti sebuah brand di media sosial:
- Guna memperlihatkan bahwa mereka mendukung brand tertentu (39 persen).
- Agar tetap bisa mengikuti penawaran-penawaran dari brand tersebut (35 persen).
- Untuk bisa mengakses penawaran istimewa, kupon, kuis atau promosi (33 persen).
- Agar bisa belajar tentang brand melalui konten online (28 persen).
- Untuk memberikan opini atau komentar terhadap brand (19 persen).
Kebanyakan dari para ibu memutuskan untuk mengikuti sebuah brand melalui (baca: setelah melihat atau membaca) blog posts. Hal ini sebenarnya tidak mengherankan sebab kaum perempuan selama ini dikenal lebih dominan di media sosial. Dalam konteks Indonesia posisi ‘ibu’ ini mungkin bisa di-spesifik-kan lagi dengan merujuk pada para ibu muda.
Temuan lainnya adalah 66 persen dari para pembaca blog menyatakan bahwa rekomendasi dari seorang blogger bisa mempengaruhi keputusan mereka untuk melakukan pembelian online –seperti dikutip dari sebuah artikel Mashable terkait hasil survei ini.
Berikut sajian hasil survei Burst Media ini dalam infografik:
Sumber : salingsilang
No comments:
Post a Comment